KA Bangunkarta Tabrak Minibus dan Dua Motor di Sleman, 3 Orang Tewas

REKAMAN VIDEO: 
https://gofile.io/d/526L1D
*Jika saat di klik mengarah ke situs lain, langsung klik kembali (back) lalu klik ulang linknya untuk melihat video tanpa sensor*


SLEMAN — Sebuah kecelakaan kereta api tragis mengguncang wilayah Prambanan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada Selasa (4/11/2025) pagi. Peristiwa maut itu terjadi di perlintasan antara Stasiun Prambanan dan Stasiun Maguwo, sekitar pukul 10.30 WIB, melibatkan KA Bangunkarta jurusan Jombang–Pasar Senen yang menabrak tiga kendaraan sekaligus—satu mobil minibus dan dua sepeda motor.

Benturan keras tak terhindarkan ketika kereta yang melaju dari arah timur menabrak kendaraan yang sedang melintas di jalur perlintasan tersebut. Diduga jarak kendaraan dengan laju kereta terlalu dekat, sehingga tidak sempat menghindar.

Menurut kesaksian warga sekitar, kereta telah membunyikan klakson cukup lama. Namun, palang pintu perlintasan di sisi utara dilaporkan tidak menutup, dan sirine peringatan pun tidak terdengar saat kereta melintas. Dugaan sementara menyebutkan bahwa palang pintu dalam kondisi terbuka ketika tabrakan terjadi.

Akibat insiden tersebut, sembilan orang menjadi korban. Tiga orang tewas di lokasi kejadian—seluruhnya merupakan pengendara sepeda motor. Ketiganya diidentifikasi sebagai G (laki-laki) warga Klaten, S (laki-laki) warga Yogyakarta, dan K (perempuan) warga Yogyakarta. Salah satu dari mereka diketahui tengah berboncengan saat kecelakaan terjadi.

Enam korban lainnya mengalami luka-luka, termasuk satu keluarga yang berada di dalam mobil minibus dan dua pejalan kaki. Satu keluarga asal Semarang terdiri dari pengemudi OE (L), sang istri NS (P), serta dua anak balita KM (P, 2 tahun) dan MA (L, 2 bulan). Kedua anak balita kini dirawat di Rumah Sakit Islam PDHI, sementara orang tuanya menjalani perawatan di RS Bhayangkara Yogyakarta.

Dua korban luka lainnya adalah pejalan kaki, SA (L) dan anaknya EA (P, 1 tahun 7 bulan), warga Brebes. Mereka sedang berada tidak jauh dari perlintasan saat mobil yang tertabrak kereta terpental dan menghantam pengendara motor lain di dekatnya.

Kecelakaan sempat menyebabkan gangguan perjalanan kereta lain hingga jalur dinyatakan aman beberapa jam kemudian.

Manajer Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih, membenarkan jumlah korban jiwa dalam insiden tersebut. Ia menegaskan bahwa pihak KAI memberikan pendampingan penuh kepada keluarga korban, termasuk pengurusan administrasi pemakaman dan asuransi. Hingga kini, KAI bersama kepolisian masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan tersebut, terutama terkait dugaan kerusakan sistem palang pintu.

Kapolsek Prambanan, Kompol Dede Setiyarto, dan Kasi Humas Polresta Sleman, AKP Salamun, juga telah memberikan keterangan resmi di lokasi kejadian.

Diketahui, kecelakaan ini bukan satu-satunya tragedi di Sleman pada hari yang sama. Di pagi harinya, KA Lodaya dilaporkan menabrak seorang pejalan kaki di jalur nonperlintasan. Korban tewas di tempat dan diduga memiliki gangguan pendengaran.

PT KAI kembali mengimbau masyarakat agar selalu berhati-hati saat melintas di perlintasan sebidang, hanya melewati jalur resmi, serta mematuhi seluruh rambu dan sinyal peringatan demi keselamatan bersama.

About the author

CREEPY ROOM
Membahas informasi tentang kejadian kriminal, tragedi, dan berbagai macam peristiwa mengerikan yang terjadi di seluruh dunia.

Posting Komentar