 |
| Tempat kejadian perkara perkelahian bersajam di Jalan Belitung Darat, tampak anggota polisi sedang membersihkan bekas darah korban.(foto spk/megapolis) |
REKAMAN VIDEO:
Duel berdarah menggemparkan warga Jalan Belitung Darat, Kelurahan Kuin Cerucuk, Kecamatan Banjarmasin Barat, Jumat (15/8/2025) pagi.
Seorang pria bernama Andi terkapar kritis setelah terlibat perkelahian sengit dengan Robi, sosok yang disebut-sebut sebagai rival lamanya. Andi kini tengah mendapat perawatan intensif di RSUD Ulin Banjarmasin akibat luka parah yang dideritanya.
Saksi mata, seorang pria gondrong yang enggan disebutkan namanya, mengaku melihat Andi datang lebih dulu ke lokasi. Ia sempat memperingatkan korban agar tidak nekat mencari masalah.
“Saya bilang jangan ke sini, nanti jadi masalah. Tapi dia bersikeras. Katanya mau cari Robi, bukan Ali yang kemarin sempat ribut sama dia,” ungkapnya.
Beberapa saat kemudian, Robi muncul dengan senjata tajam di tangannya. Andi yang ternyata juga sudah bersenjata, langsung menghadapi Robi di tengah jalan. Pertemuan itu pun berubah menjadi duel brutal.
“Mereka saling serang. Akhirnya Andi kalah dan tergeletak. Saya tak berani melerai karena dua-duanya bawa senjata tajam,” tambah saksi.
Keterangan lain datang dari Ahmad Ali Faisal (48), yang mengaku mengenal Robi sebagai salah satu pekerjanya. Ia membenarkan bahwa dua hari sebelumnya, Robi dan Andi sudah pernah berkelahi di sebuah SPBU, namun berhasil dilerai warga.
“Korban ini memang sering bikin onar, kayaknya ini sudah yang kelima kali dia berkelahi di wilayah sini. Bahkan tadi malam dia menyerang rumah saya di Alalak Berangas sambil bawa senjata tajam. Saya langsung lapor polisi,” jelas Ahmad.
Polisi Mengamankan Robi
Kapolsek Banjarmasin Barat, Kompol M Noor Chaidir, melalui Kanitreskrim, Iptu Indra Permadi, membenarkan adanya insiden tersebut. Menurutnya, pelaku bernama Rudiansyah alias Robi ditangkap tidak lama setelah kejadian.
“Pelaku kami jemput di kediamannya sekitar satu jam setelah kejadian. Ia bersikap kooperatif dan mengakui perbuatannya,” kata Indra, Jumat sore.
Indra menjelaskan, korban saat ini masih menjalani perawatan intensif di RSUD Ulin Banjarmasin.
“Saat kami mendatangi korban di rumah sakit, ia masih sadar dan sempat berkomunikasi,” ujarnya.
Meski pelaku sudah ditangkap, polisi masih mendalami motif pasti perkelahian yang berujung penganiayaan tersebut. Untuk sementara, pelaku dijerat Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan.
