Warga Baleraksa Ditemukan Tewas Gantung Diri di Belakang Rumahnya


REKAMAN VIDEO: https://gofile.io/d/RbwbFx
*Jika saat di klik mengarah ke situs lain, langsung klik kembali lalu klik ulang linknya untuk melihat video no sensor*



PURBALINGGA — Warga Desa Baleraksa, Kecamatan Karangmoncol, digemparkan oleh peristiwa tragis pada Minggu pagi (5/10/2025). Seorang pria berinisial I (39), yang diketahui bekerja sebagai karyawan swasta, ditemukan tewas gantung diri di pohon dukuh yang tumbuh di kebun belakang rumahnya.

Penemuan jasad korban sekitar pukul 06.30 WIB itu membuat istri serta warga sekitar histeris dan terpukul. Kapolres Purbalingga, AKBP Achmad Akbar, membenarkan kejadian tersebut.

“Korban ditemukan sudah meninggal dunia dengan posisi gantung diri,” ujar Kapolres dalam keterangan resminya, Minggu siang.

Menurut keterangan sejumlah saksi, korban sama sekali tidak menunjukkan tanda-tanda mencurigakan sebelum peristiwa naas itu terjadi. Sehari sebelumnya, Sabtu (4/10), ia bahkan masih beraktivitas seperti biasa. Korban mengikuti salat Subuh berjamaah di masjid dekat rumahnya, sebuah kebiasaan yang rutin ia lakukan.

Setelah ibadah, korban berpamitan kepada istrinya tanpa menjelaskan hendak pergi ke mana. Saat itu, tidak ada yang mengira bahwa kepergiannya pagi itu akan menjadi awal dari tragedi memilukan.

Sepanjang hari Sabtu hingga malam tiba, korban tak juga kembali ke rumah. Sang istri mulai dilanda kecemasan dan berulang kali mencoba menghubungi suaminya melalui telepon. Namun panggilan demi panggilan tak pernah dijawab. Kekhawatiran pun kian memuncak.

Keesokan paginya, Minggu (5/10), sekitar pukul 06.30 WIB, sang istri kembali mencoba menelepon. Suara dering terdengar samar dari arah kebun belakang rumah. Dengan perasaan campur aduk antara harap dan cemas, ia melangkah menuju sumber suara tersebut.

Namun setibanya di lokasi, hatinya seketika hancur. Ia mendapati suaminya sudah tergantung di pohon dukuh dalam kondisi tak bernyawa. Jeritan histeris pun pecah, menarik perhatian warga sekitar yang bergegas mendatangi lokasi.

Perangkat desa dan aparat kepolisian dari Polsek Karangmoncol segera diberitahu. Tak lama berselang, tim medis dari Puskesmas Karangmoncol tiba untuk melakukan pemeriksaan di tempat kejadian.

Hasil pemeriksaan sementara menunjukkan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan fisik pada tubuh korban. Polisi menyimpulkan bahwa korban meninggal dunia akibat tindakan gantung diri.

Meski begitu, motif di balik peristiwa tersebut masih menjadi misteri. Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan mengumpulkan keterangan dari keluarga maupun kerabat dekat korban.

Tragedi ini menambah daftar panjang kasus serupa yang terjadi di wilayah Purbalingga. Para tokoh masyarakat menyerukan agar masyarakat lebih peduli terhadap kesehatan mental dan kondisi emosional orang-orang di sekitar.

Kepala Desa Baleraksa turut menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas kejadian itu.

“Kami semua sangat berduka. Semoga keluarga korban diberi kekuatan dan ketabahan menghadapi cobaan ini,” ujarnya.

Warga setempat pun ramai mendatangi rumah duka untuk memberikan dukungan moral dan doa bagi keluarga yang ditinggalkan. Peristiwa ini menjadi pengingat bahwa di balik keseharian yang tampak biasa, seseorang mungkin sedang berjuang dalam kesunyian yang tak terlihat.



About the author

CREEPYROOM
Membahas informasi tentang kejadian kriminal, tragedi, dan berbagai macam peristiwa mengerikan yang terjadi di seluruh dunia.

إرسال تعليق